Skripsi Indonesia
Analisis Ciri Kebahasaan Pada Teks Editorial Siswa Kelas XII SMA NEGRI 4 Kota Bogor
Riesha Nurul Islam: Analisis Ciri Kebahasaan Pada Teks Editorial Siswa Kelas XII SMA Negeri 4 Kota Bogor, Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pakuan, Bogor, 2021.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan penggunaan ciri kebahasaan pada teks editorial siswa. Fokus permasalahan penelitian ini pada ciri kebahasaan teks editorial siswa yang berupa penggunaan kalimat retorik, adverbia (frekuentatif, kualitatif, kuantitatif), kata ganti penunjuk, dan konjungsi subordinatif (menyatakan sebab, akibat, harapan). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa dokumentasi. Objek penelitian ini yaitu ciri kebahasaan yang terdapat pada teks editorial siswa. Data ciri kebahasaan teks editorial siswa berupa penggunaan kalimat retorik, adverbia (frekuentatif, kualitatif, kuantitatif), kata ganti penunjuk, dan konjungsi subordinatif (menyatakan sebab, akibat, harapan). Sumber penelitian yaitu teks editorial siswa yang dibuat oleh siswa kelas XII MIPA, XII IPS2, dan XII IPS 3. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam teks editorial siswa telah ditemukan 153 data ciri kebahasaan dari 22 teks editorial yang dianalisis. Pada penelitian ini, dalam teks editorial siswa ditemukan adanya ciri kebahasaan, di antaranya: kalimat retorik sebanyak 3 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 1,96%, adverbia frekuentatif sebanyak 15 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 9,80%, adverbia kualitatif sebanyak 29 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 18,95%, adverbia kuantitatif sebanyak 18 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 11,77%, kata ganti penunjuk sebanyak 35 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 22,88%, konjungsi subordinatif yang menyatakan sebab sebanyak 27 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 17,65%, konjungsi subordinatif yang menyatakan akibat sebanyak 9 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 5,88%, dan konjungsi subordinatif yang menyatakan harapan sebanyak 17 kutipan data yang dipersentasekan menjadi 11,11%. Berdasarkan data analisis tersebut, dapat diketahui bahwa ciri kebahasaan pada teks editorial siswa kelas XII SMA Negeri 4 Kota yang paling dominan yakni kata ganti penunjuk dengan temuan data sebanyak 35 kutipan yang dipersentasekan menjadi 22,88%, kebanyakan siswa sudah menggunakan kata ganti penunjuk dalam teks editorial yang dibuatnya yakni hanya lima siswa yang belum menggunakan kata ganti penunjuk dalam teks editorial yang dibuatnya. Sedangkan, ciri kebahasaan teks editorial yang masih tergolong sangat kurang yakni penggunaan kalimat retorik yakni sebanyak 3 data yang dipersentasekan menjadi 1,96% karena hanya tiga siswa yang sudah menggunakan kalimat retorik dan adverbia frekuentatif dalam teks editorial yang dibuatnya. Teks editorial siswa memiliki ciri kebahasaan berupa kalimat retorik, adverbia (frekuentatif, kualitatif, kuantitatif), kata ganti penunjuk, dan konjungsi subordinatif (menyatakan sebab, akibat, harapan).
2021SI0024.C1 | 24 ISL | Rak Skripsi Indonesia (RSI) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain