Buku ini adalah semacam dapur kecil Jokpin. Di dalamnya dia menghidangkan pelbagai resep, bumbu, dan peralatan memasak untuk sajak-sajaknya. Kita akan menemukan aroma, asam manis pahit pedas kata di balik penciptaan sajak-sajak Jokpin yang sebagiannya sudah sangat populer seperti Celana, Kamar Mandi, dll. Tak hanya itu: Jokpin juga menyingkap sejumlah kiat yang amat berguna bagi yang ingin m…
Mata waktu, mata sunyi: memanggil, menelan. Ceruk cinta yang haus warna. Ceruk perempuan. Malam ini aku akan tidur di matamu. * Daun-daun celana berguguran di senja tersayang. Di senja tersayang daun-daun celana berguguran. * Tangan kecil hujan menjatuhkan embun ke celah bibirmu, meraba demam pada lehermu, dan dengan takzim membuka kancing bajumu. * Aduh sayang, jarak itu sebenarnya…
melimpah-ruahnya kekayaan ragam serta varian dongeng nusantara kiranya tak perlu lagi diragukan keshahihannya. namun ketika dongeng-dongeng tersebut menjelma menjadi hipogram dalam puluhan puisi yang sebuku , tak ayal lagi , adalah keniscayaan jika kemudian kerut dahi menghias diroman wajah . sebab menuliskan kembali sebuah dongeng yang telah menjadi `milik` komunitas tertentu adalah sebuah per…